PT KAI Commuter Indonesia memastikan layanan Kereta Khusus Pedagang siap meluncur di lintas Merak–Rangkasbitung. Program tersebut menjadi bentuk nyata dukungan terhadap pelaku usaha kecil, petani, dan pedagang yang rutin membawa hasil panen atau dagangan ke pasar.
Fasilitas baru itu diharapkan mampu memperkuat rantai pasok, mempermudah mobilitas barang, dan membuka peluang ekonomi lebih luas bagi masyarakat Banten.
VP Corporate Secretary KAI Commuter Karina Amanda menyampaikan bahwa kereta khusus tersebut akan menjadi bagian dari rangkaian Commuter Line Merak. Gerbong dirancang mengikuti kebutuhan pedagang dengan kursi sejajar dinding di sisi kiri dan kanan, memberi ruang memadai untuk barang.
Selain itu, pintu dibuat lebih lebar agar keluar masuk barang lebih mudah dan aman. Semua fasilitas tetap mengikuti standar pelayanan minimum yang berlaku.
Kereta Khusus Pedagang Siap Jalan, KAI Buka Akses Niaga Rakyat
Kereta Khusus Pedagang akan tersedia pada 14 perjalanan setiap hari. Layanan kelas ekonomi bersubsidi ini mampu menampung 73 penumpang per gerbong. Para pedagang dapat memanfaatkan perjalanan menuju Rangkasbitung untuk meneruskan mobilitas ke Jakarta dan sekitarnya melalui Commuter Line Jabodetabek.
KAI menerapkan aturan barang bawaan sesuai ketentuan, namun memberi kelonggaran bagi dagangan berukuran besar pada keberangkatan pertama dari Rangkasbitung.
Kebijakan ini menjadi bagian inovasi transportasi berbasis kebutuhan sosial dan ekonomi masyarakat. Selain mendukung akses pasar, program ini mendorong efisiensi distribusi hasil pertanian dan produk perdagangan lokal. Pemerintah daerah dan pelaku UMKM menyambut baik langkah ini karena memberikan angin segar bagi pertumbuhan usaha daerah.
Peluncuran Kereta Khusus Pedagang menandai komitmen KAI dalam meningkatkan konektivitas ekonomi akar rumput. Dengan fasilitas yang dirancang sesuai kebutuhan pedagang, layanan ini membuka peluang usaha, memperkuat rantai pasok, dan mendorong aktivitas ekonomi regional.
Demikian informasi seputar beroperasionalnya Kereta Khusus Pedagang. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Philippinestuffs.Com.